Apakah Anda pernah mengalami kulit kemerahan dan gatal-gatal? Jika pernah, Anda mungkin sudah familier dengan dermatitis atopik. Ini merupakan kondisi peradangan kulit yang dapat menyebabkan kulit iritasi, lecet, dan bahkan bercak dengan ruam yang gatal. Kondisi ini dapat memengaruhi orang-orang di segala usia dengan kasus kronis yang lama dan cenderung rutin kambuh. 1
Jadi, jika Anda pernah memperhatikan kulit jadi kemerahan dan gatal-gatal setelah makan, mungkin makanan adalah penyebabnya. Penelitian menunjukkan adanya peningkatan kesadaran yang menghubungkan makanan/diet seseorang dengan kesehatannya secara keseluruhan, khususnya yang berkaitan dengan faktor makanan yang dapat memperburuk dermatitis atopik atau memicu dermatitis kontak sistemik. 2 Reaksi ini bisa terjadi kapan saja dalam hitungan menit hingga jam setelah mengonsumsi makanan tertentu, sedangkan reaksi terakhir bisa terjadi hanya dua hari setelahnya. 2
Hal ini dikarenakan, bagi banyak orang yang menderita dermatitis, ada beberapa makanan yang dapat memicu dilepaskannya antibodi untuk mengatasi ancaman tertentu. Ini akan menyebabkan kulit jadi sensitif dan berujung pada peradangan. 3
Bagi Anda yang terus mengalami gejala terkait dermatitis, coba Physiogel Calming Relief untuk meredakan kulit yang rentan eksem. Diformulasikan secara ilmiah dengan Teknologi BioMimic TM yang membantu meningkatkan penyerapan kelembapan untuk menghidrasi kulit dan meredakan eksem serta iritasi sejak penggunaan pertama. 3
Untuk lebih jelasnya, berikut beberapa diet/makanan, yang menurut penelitian dapat memicu eksem Anda kambuh:
Makanan yang Aman untuk Eksem
Salah satu cara menghindari kambuhnya penyakit yang tidak diinginkan ini adalah dengan menjalankan diet anti-inflamasi. Berikut beberapa contoh makanan anti-inflamasi yang perlu diingat dan dimasukkan ke dalam diet Anda:
- Ikan - Merupakan sumber alami asam lemak omega 3 yang berguna untuk melawan peradangan dalam tubuh. Ikan yang tinggi omega 3 yaitu salmon, tuna albakora, makarel, sarden, dan ikan haring. 4
- Makanan Kaya Probiotik - Selain bakteri baik dalam makanan ini dapat meningkatkan kesehatan usus, makanan jenis ini juga termasuk anti-inflamasi alami. Contohnya yoghurt, sup miso, dan tempe. Ada juga makanan dan minuman berfermentasi lainnya seperti kefir, kombucha, dan sauerkraut yang juga mengandung probiotik. 4
- Flavonoid yang Melawan Peradangan - Flavonoid pada dasarnya adalah makanan nabati yang memberikan banyak manfaat kesehatan dan efek antioksidan. 5 Biasanya ini adalah buah-buahan dan sayuran berwarna cerah, seperti apel, brokoli, ceri, bayam, dan kale. 3
Diet Eliminasi
Dalam diet ini, sejumlah makanan tertentu dihapus dari daftar diet Anda untuk membantu mengidentifikasi penyebab reaksi alergi atau gejala lainnya yang berhubungan dengan makanan 6 Jika eksem Anda sedang kambuh dan mencoba mencari cara untuk mengatasi intoleransi ini, kemungkinan cara ini cocok untuk Anda. Pada tipe diet ini, disarankan agar tidak mengonsumsi makanan yang umumnya menjadi pemicu peradangan, setidaknya selama 3 hari atau beberapa minggu, untuk memantau perubahan yang terjadi pada kulit Anda dan melihat apakah gejalanya mereda. 6,7 Anda juga bisa mencoba mengurangi makanannya satu per satu sehingga bisa lebih akurat mengetahui makanan apa yang sebenarnya membuat eksem Anda kambuh. Dengan mengurangi makanan tertentu satu per satu, bukan langsung sekelompok makanan, Anda bisa lebih bebas menentukan makanan apa yang bisa dimasukkan ke dalam diet Anda tanpa harus terlalu membatasi. 7
Makanan Pemicu Peradangan
Ada tiga contoh makanan yang dapat memicu peradangan: gluten, produk susu, dan gula. Jika Anda mendapati eksem Anda memburuk setelah menyentuh atau mengonsumsi makanan ini, sebaiknya coba batasi konsumsi makanan tersebut atau jangan memakannya sama sekali. 8
- Gluten - Banyak orang percaya kalau eksem mereka mereda ketika menerapkan pola diet bebas gluten. Hal ini disebabkan karena mereka yang tidak toleran dengan gluten biasanya mengalami eksem. Terlebih lagi karena penderita eksem sering kali merasa bahwa mengonsumsi gluten akan memperburuk gejalanya. 9
- Produk susu - Jika Anda alergi produk susu, gejala eksem mungkin akan memburuk ketika Anda mengonsumsinya. Karena itulah mereka yang memiliki kulit rentan eksem tidak memasukkan produk susu ke dalam diet mereka. Walau demikian, penting untuk diketahui bahwa produk susu yang difermentasi, seperti yoghurt, sebenarnya bisa membantu eksem karena yoghurt adalah sumber penting probiotik yang meningkatkan kesehatan usus. 10
- Gula - Sering mengonsumsi gula, khususnya yang berasal dari soda dan permen, akan meningkatkan risiko peradangan kulit dan bagi beberapa orang bisa berpotensi memicu eksem. Namun, berbeda dengan gula alami yang ada dalam buah-buahan dan sayuran, yang justru bermanfaat bagi sebagian penderita eksem. 8
Mencari Bantuan Profesional
Dengan semua pertimbangan, yang terbaik tetap melalui konsultasi dengan dokter kulit sebelum menyimpulkan suatu makanan atau sekelompok makanan tertentu adalah penyebab kulit Anda meradang. Buat janji dengan dokter kulit agar mereka dapat:
- Melakukan pemeriksaan fisik yang menyeluruh termasuk mencatat riwayat lengkap kesehatan Anda.
- Mengajukan pertanyaan spesifik mengenai kapan dan di mana peradangan kulit Anda terjadi.
- Menjalani tes darah atau kulit untuk melihat apakah beberapa makanan memicu reaksi ini.
- Menyarankan langkah konkret agar Anda tidak lagi mengonsumsi makanan yang kemungkinan besar menjadi pemicu.
- Meresepkan perawatan untuk membantu meringankan peradangan dan agitasi kulit. 11
Pada akhirnya, sudah menjadi rahasia umum bahwa setiap kulit punya keunikannya sendiri. Akan sangat bermanfaat jika Anda lebih memperhatikan makanan apa yang masuk ke dalam tubuh dan melihat bagaimana efeknya pada kulit Anda. Dengan menyadari hal tersebut, ini sudah menjadi langkah awal untuk mengidentifikasi penyebab utama kulit rawan eksem yang Anda miliki.
RE-LGH-PYSG (ALL)-ART-PUC-0044-V0
1 Mayo Clinic. 2022. Atopic dermatitis (eczema) - Symptoms and causes. [online] Tersedia di:
<https://www.mayoclinic.org/diseases-conditions/atopic-dermatitis-eczema/symptoms-causes/syc-20353273#:~:text=Atopic%20dermatitis%20(eczema)%20is%20a,and%20tends%20to%20flare%20periodically.> [Diakses 6 Juni 2022].
2 Katta, R. and Schlichte, M., 2022. Diet and Dermatitis: Food Triggers. [online] PubMed Central (PMC). Tersedia di:
<https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC3970830/> [Diakses 6 Juni 2022].
3 Studi kosmetik yang dilaksanakan secara acak di satu lokasi dengan sistem single-blind, paralel, dan produk disediakan untuk dicoba di rumah, untuk menyelidiki keamanan, efektivitas, dan akseptabilitas Krim W0154 pada subjek dengan kulit agak kering hingga sangat kering, serta mengalami tanda dan gejala kemerahan, iritasi, dan peradangan, Dr. Suzana Louth tahun 2012. [Data on file]
4 Medicalnewstoday.com. 2022. Eczema diet tips: Foods to eat and avoid. [online] Tersedia di:
<https://www.medicalnewstoday.com/articles/320855#elimination-diet> [Diakses 6 Juni 2022].
5 Sally R., 2021. What are Flavonoids? [online] News-Medical.net. Tersedia di:
<https://www.news-medical.net/health/What-are-Flavonoids.aspx#:~:text=Flavonoids%20are%20a%20group%20of,and%20are%20{2}soluble%20in%20water.> [Diakses 6 Juni 2022].
6 Apothecopharmacy.com. 2022. Eczema Diet Tips: Foods to Eat and Avoid for Eczema. [online] Tersedia di:
<https://www.apothecopharmacy.com/blog/eczema-diet-tips-foods-to-eat-and-avoid-for-eczema/> [Diakses 6 Juni 2022].
7 Bennington-Castro, J. and Ross Radusky, M., 2022. Eczema and Diet: What To Know. [online] EverydayHealth.com. Tersedia di:
<https://www.everydayhealth.com/eczema/diet/> [Diakses 6 Juni 2022].
8 Goldenberg A., 2022. Can Your Diet Improve or Worsen Eczema Symptoms? [online] GoodRX.com Tersedia di:
<https://www.goodrx.com/conditions/eczema/diet-eczema> [Diakses 6 Juni 2022].
9 Petre, A., 2022. What’s the Relationship Between Gluten and Eczema?. [online] Healthline. Tersedia di:
<https://www.healthline.com/nutrition/gluten-and-eczema#bottom-line{1}{2}> [Diakses 6 Juni 2022].
10 Harris, E., 2022. Why Dairy May Actually Help Ease Eczema. [online] Healthline. Tersedia di:
<https://www.healthline.com/health/dairy-may-help-ease-eczema#the-debate> [Diakses 6 Juni 2022].
11 WebMD. 2022. Atopic Dermatitis and Food Triggers. [online] Tersedia di:
<https://www.webmd.com/skin-problems-and-treatments/eczema/features/diet-link-atopicd> [Diakses 6 Juni 2022].
